Bukan Cuma Lawang Sewu, 10 Tempat Angker di Semarang ini Jarang Ada yang Tahu

Tempat angker di Semarang menyimpan sebuah koleksi cerita misterius yang menjadikan kota ini memiliki daya tarik tersendiri bagi para pencinta kisah-kisah gaib. Berdasarkan pengakuan sejumlah orang, keberadaan makhluk gaib seperti kuntilanak, genderuwo, dan pocong telah mereka saksikan di beberapa sudut kota ini.
Dari penelusuran dan kesaksian mata, terungkap bahwa ada beberapa lokasi di Semarang yang menyimpan aura angker, namun mungkin belum banyak diketahui oleh publik. Memilih berjalan sendiri di lokasi-lokasi tersebut, terutama pada malam hari, bisa membawa pengalaman seram yang tak terlupakan.
Beberapa masyarakat yang sering melintas di tempat-tempat angker di Semarang ini memiliki saran khusus seperti tidak menoleh atau berhenti saat mendengar suara aneh, membunyikan klakson, hingga mengucapkan salam dan doa untuk menghindari gangguan gaib. Aura misterius yang melingkupi tempat-tempat ini, baik dari kesaksian masyarakat atau pengalaman pribadi, semakin menambah daftar tempat angker di Semarang yang menantang untuk dijelajahi.

Berikut adalah tempat-tempat angker di semarang dengan pemilahan berdasar jenis penampakan:

KUNTILANAK

kuntilanak tempat angker di semarang

Bekas Kampus STIK Pawiyatan Luruh, Bendan Duwur

Bekas Kampus STIK Pawiyatan Luruh yang terletak di Bendan Duwur, menjadi saksi bisu kisah-kisah mistis yang tersembunyi di balik keheningan malam. Para warga yang sering melintasi jalan ini mengungkapkan kengerian yang menghantui perjalanan mereka, terutama saat malam tiba. Salah satu pengguna jalan, dalam ceritanya, menggambarkan pengalaman mencekamnya saat melihat sosok kuntilanak yang tiba-tiba muncul di sampingnya saat ia sedang berkendara dengan sepeda motor pada malam hari.

Bukit Diponegoro, Tembalang

Bukit Diponegoro, yang berlokasi di Jalan Prof. Sudarto No.13, Kelurahan Tembalang, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, adalah sebuah tempat yang sudah tidak asing lagi di kalangan mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip). Namun, dibalik keakrabannya dengan kalangan akademik, tersembunyi cerita-cerita seram yang mungkin tak terduga oleh banyak orang.

Salah satu cerita mencekam datang dari Maya, seorang mahasiswi Undip, yang mengisahkan pengalamannya saat hendak menuju Bukit Diponegoro. “Waktu itu berangkat ke Bukit bareng temen, terus tiba-tiba ada Mbak Kunti menyebrang tepat di depan motor saya,” ungkap Maya, mengenang momen tak terlupakan tersebut.

Tak hanya Maya, Al, seorang penjaga di pintu masuk Bukit Diponegoro, juga memiliki kisah sendiri. Al mengaku pernah diganggu oleh makhluk tak kasat mata saat bertugas. “Malam itu saya sedang berjaga, lalu dari sudut mata saya, terlihat 3 bola berwarna putih secara vertikal berdiri di samping saya. Begitu saya lihat, langsung tidak ada,” cerita Al, masih dengan rasa takjub.

Cerita angker tak berhenti di situ saja. Al menambahkan bahwa ada mahasiswa yang mengaku memiliki indera keenam, yang mengaku melihat sosok hitam besar dan berbulu lebat di pohon dekat tribun pintu masuk.

Kisah-kisah ini semakin diperkuat oleh pengakuan dari Bapak Agung, seorang tentara yang sedang melaksanakan latihan malam di area tersebut. Bapak Agung mengaku pernah melihat bola api terbang, atau yang biasa disebut Banaspati, dengan mata kepalanya sendiri.

Semua kisah ini seakan membuka tabir misteri yang menyelimuti Bukit Diponegoro, menjadikannya lebih dari sekadar tempat populer di kalangan mahasiswa, namun juga sebagai sumber kisah-kisah misterius yang terus menjadi bahan perbincangan di kalangan masyarakat setempat.

Jembatan Si Katak dekat Kampus Undip

Jembatan Si Katak yang berlokasi dekat Kampus Universitas Diponegoro (Undip) menyimpan cerita-cerita misterius yang seringkali menjadi buah bibir di kalangan mahasiswa. Salah satu kisah yang cukup menggetarkan datang dari Gina, seorang mahasiswi yang pernah memiliki pengalaman menegangkan saat melintasi jembatan tersebut pada pukul 02.00 dini hari.

Dalam perjalanannya, Gina mengaku mencium aroma tak sedap yang mengisi udara malam. Namun, yang lebih mengejutkan adalah saat ia melihat sosok wanita berpakaian putih yang berdiri di tepi jembatan. Sosok misterius itu seakan muncul tiba-tiba, menambah deretan kisah misterius yang menyelimuti Jembatan Si Katak.

Kisah Gina ini menambah daftar panjang cerita seram yang beredar di kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar. Jembatan Si Katak bukan hanya menjadi saksi bisu kegiatan akademik yang berlangsung di kampus Undip, namun juga menjadi tempat yang terkenal akan penampakan-penampakan gaib yang misterius. Cerita-cerita ini seolah menjadi legenda urban yang terus hidup, mengiringi setiap langkah orang-orang yang melintasi jembatan tersebut, terutama saat malam hari.

Jalan Robyong Mijen

Jalan Robyong di area Mijen, Semarang, adalah salah satu jalan yang terkenal sepi, terlebih saat malam hari tiba. Memasuki jalan ini, seseorang akan merasakan sensasi seperti tengah berada di tengah hutan lebat, hal ini disebabkan oleh barisan pohon-pohon tinggi yang tumbuh di kanan dan kiri jalan, memberikan suasana yang cukup mistis.

Seorang pengguna jalan, Lina, berbagi pengalamannya saat melintasi jalan ini. Pada suatu sore hari, ia mengaku melihat sosok wanita berbaju putih yang terayun-ayun di salah satu pohon tinggi. Penampakan ini sangat mengejutkan dan memberikan sensasi seram yang cukup mendalam bagi Lina.

Kisah Lina ini hanya salah satu dari sekian banyak cerita misterius yang beredar di kalangan masyarakat sekitar. Jalan Robyong Mijen, dengan keheningannya dan pemandangan alam yang cukup eksotis, memang seringkali dikaitkan dengan berbagai penampakan gaib.

Jalan Tegalsari, Salah Satu Tempat Angker di Semarang

Jalan Tegalsari, yang berlokasi di Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, telah lama dikenal sebagai salah satu tempat angker di semarang yang misterius di kalangan masyarakat lokal. Jalanan ini, selain dikenal karena sering terjadi kecelakaan kendaraan, juga terkenal karena penampakan gaib yang sering terjadi, khususnya sesosok wanita misterius yang kerap muncul pada tengah malam.

Menurut beberapa kesaksian warga sekitar, penampakan wanita gaib ini biasanya dimulai sejak pukul 12 malam. Seorang warga lokal berusia 21 tahun, Ismi, bahkan mengakui bahwa dirinya pernah secara langsung menyaksikan penampakan hantu wanita tersebut. Menurutnya, wanita gaib tersebut memiliki ciri-ciri fisik yang cukup mencolok; memakai baju berwarna putih, berpostur tinggi, dengan rambut panjang tergerai. Namun yang lebih menyeramkan, wajah hantu wanita tersebut terlihat rusak parah, seakan-akan dia adalah korban kecelakaan dari zaman dulu.

GENDERUWO

Turunan ke arah Hutan Wisata Tinjomoyo, Salah Satu Tempat Angker di Semarang

Turunan menuju Hutan Wisata Tinjomoyo di Semarang menyimpan kisah mistis yang cukup menggugah selera penasaran para pecinta fenomena supranatural.

Di tempat ini, Yuli, salah satu warga setempat, tak sengaja mendapati dirinya berhadapan dengan sosok gaib yang dikenal dengan nama Genderuwo. Kejadian ini berlangsung saat Yuli melintasi turunan tersebut yang memiliki belokan tajam. Dalam kesaksiannya, Yuli mengungkapkan, “Sekilas, bentuknya besar dan berwarna hitam,” menggambarkan sosok Genderuwo yang tampaknya seketika mengisi ruang sepi di turunan tersebut dengan aura misteriusnya.

Kisah ini menambah panjang daftar cerita mistis yang menghiasi setiap sudut kota Semarang, menjadikan turunan ke arah Hutan Wisata Tinjomoyo sebagai salah satu tempat angker di Semarang yang patut untuk dijelajahi.

Jalan Lingkar Tanjung

Jalan Lingkar Tanjung yang terletak di bagian utara Semarang, tepatnya berada di sisi Jalan Arteri Yos Sudarso, memiliki reputasi sebagai salah satu tempat angker di Semarang yang cukup dikenal di kalangan masyarakat setempat.

Tempat ini, terutama pada saat malam hari, menjadi saksi bisu dari berbagai kejadian misterius yang cukup membuat bulu kuduk berdiri. Udin, salah satu pengguna jalan yang pernah melintasi jalan ini pada saat tengah malam, membagikan pengalamannya yang cukup menyeramkan.

Menurutnya, saat itu jalan tampak gelap dan sepi, namun ketika beruntung, bisa saja seseorang mendapati sosok gaib yang muncul dari kegelapan. “Waktu malam lewat sini, saya melihat genderuwo di bawah pohon. Serem, saya langsung tancap gas,” kenang Udin, menggambarkan detik-detik menegangkan saat ia berhadapan dengan makhluk gaib tersebut. P

eristiwa semacam ini menambah deretan kisah misterius yang menghiasi Jalan Lingkar Tanjung, menegaskan reputasinya sebagai salah satu tempat angker di Semarang yang memiliki daya tarik tersendiri bagi mereka yang memiliki selera tinggi terhadap dunia mistis.

Jalan Sekere Gunungpati, Salah Satu Tempat Angker di Semarang

Jalan Sekere Gunungpati, yang terletak di dekat kampus Universitas Negeri Semarang (Unnes), memiliki cerita misterius yang mungkin akan membuat bulu kuduk berdiri.

Jalan ini terkenal sebagai lokasi sering terjadi kecelakaan tragis, beberapa di antaranya bahkan mengakibatkan korban jiwa. Namun, kecelakaan bukanlah satu-satunya hal yang menambah reputasi menyeramkan jalan ini, karena ada hal lain yang lebih mengerikan yang kerap terjadi di saat malam hari.

Putri, salah satu mahasiswi, membagikan pengalaman menegangkan saat melintasi jalan tersebut di malam hari. Dia mengungkapkan bahwa ada momen-momen di mana bau amis tajam tercium di udara, sebuah presagi yang menakutkan dari sesuatu yang lebih gelap.

Namun, hal yang lebih menyeramkan terjadi ketika suatu malam, Putri melihat sosok yang tinggi besar dengan mata merah yang menyeramkan muncul dari kegelapan. “Pernah saya melihat ada sosok tinggi besar yang menyeramkan, matanya merah di sana saat malam hari,” cerita Putri, menggambarkan betapa mengerikannya pengalaman itu.

Kisah-kisah seperti ini menambah daftar panjang kejadian misterius yang mengelilingi Jalan Sekere Gunungpati, menjadikannya salah satu tempat angker di Semarang yang patut diperhitungkan.

MACAN PUTIH

macan putih sigarbencah

Tanjakan Sigarbencah, Tembalang, Salah Satu Tempat Angker di Semarang

Tanjakan Sigarbencah di Tembalang, Semarang, membawa kisah misterius yang terus berbisik di kalangan masyarakat setempat. Beberapa tahun silam, sebuah kejadian tak terduga menimpa Gilang, seorang mahasiswa, saat ia melintasi tanjakan tersebut pada malam hari. Pengalaman Gilang bukanlah sesuatu yang bisa diabaikan begitu saja, ia mengungkapkan sebuah penampakan yang cukup untuk membuat bulu kuduk berdiri.

“Sekilas seperti macan putih, anehnya emang ada ya,” tutur Gilang, menggambarkan momen singkat namun menegangkan yang ia alami. Penampakan macan putih ini seolah membawa pesan bahwa Tanjakan Sigarbencah bukan sekadar tanjakan biasa, melainkan sebuah lokasi yang menyimpan misteri di balik kegelapannya. Kisah Gilang menambah daftar panjang cerita mistis yang mengelilingi Tanjakan Sigarbencah, menjadikannya salah satu tempat angker di Semarang yang menyimpan kisah-kisah misterius di balik keheningan malamnya. Seiring berlalunya waktu, Tanjakan Sigarbencah tetap menjadi topik perbincangan di kalangan masyarakat, terutama saat malam mulai menutupi kota Semarang dengan selimut kegelapan dan misteri.

ANAK KECIL

Jalan Dewi Sartika Barat, Salah Satu Tempat Angker di Semarang

Jalan Dewi Sartika Barat di Semarang menyimpan kisah misterius yang cukup menggugah rasa ingin tahu. Menurut beberapa warga setempat, ada kejadian aneh yang seringkali terjadi di jalan ini, khususnya saat malam hari. Eka, seorang warga Kalipancur, mengungkapkan pengalamannya saat melintasi jalan ini pada suatu malam. Ia merasa ada aura mistis yang mengiringi langkahnya, yang semakin terasa saat aroma harum tiba-tiba menerpa indra penciumannya.

“Saya pernah melihat anak kecil bermain di jalan ini. Yang aneh, mereka bermain pada pukul 02.00 dini hari, sangat seram jadinya,” tutur Eka, mengenang momen tersebut. Kejadian ini menambah daftar kisah misterius yang sering terdengar dari Jalan Dewi Sartika Barat. Masyarakat setempat menyarankan untuk tetap fokus dan tidak berhenti saat melewati jalan ini, terlebih pada malam hari. Rekomendasi ini tentunya bukan tanpa alasan, melainkan berdasarkan pengalaman nyata yang telah dirasakan oleh mereka yang pernah melintasi jalan mistis ini. Jalan Dewi Sartika Barat menjadi salah satu sudut kota Semarang yang menyimpan cerita seram, mengingatkan kita bahwa setiap tempat memiliki kisah uniknya sendiri.

Tak dapat dipungkiri, Semarang adalah kota yang kaya akan sejarah dan misteri. Melalui listicles ini, kita telah menjelajahi sepuluh “Tempat Angker di Semarang” yang terkenal dengan kisah-kisah gaibnya. Di balik keindahan dan kehidupan modern kota ini, tersembunyi cerita-cerita mistis yang mampu menggetarkan jiwa siapa pun yang mendengarnya. Namun, lebih dari sekedar kisah-kisah seram, tempat-tempat ini juga menjadi bagian dari warisan dan keunikan kultural Semarang yang tak terpisahkan. Mereka mengingatkan kita pada bagian dari sejarah yang kadang terlupakan, dan memberikan warna tersendiri pada mozaik kehidupan kota Semarang. Bagi para pencinta adrenalin dan misteri, tempat-tempat angker ini menawarkan petualangan yang menantang dan pengalaman yang tak terlupakan. Namun, ingatlah untuk selalu mengutamakan keselamatan dan menghormati sejarah serta tradisi lokal saat berpetualang menjelajahi sisi lain dari kota Semarang.