museum kereta api ambarawa

Museum Kereta Api Ambarawa, Bisa Wisata Kereta Api Antik!

Sebagai kota wisata, Semarang menyimpan sederet destinasi menarik yang patut Anda masukkan dalam list perjalanan selanjutnya. Salah satunya adalah Museum Kereta Api Ambarawa yang bertempat di Jalan Stasiun, Nomor 1, Panjang Kidul, Ambarawa, Semarang.

Lokasi tersebut tepat dikelilingi persawahan, barisan pegunungan, serta danau Rawa Pening. Khas suasana pedesaan yang alami, menyegarkan, sekaligus menenangkan. Meski begitu, akses menuju museum ini justru tergolong mudah karena titiknya yang cukup dekat dengan jalan besar. Sekitar 4km dari kawasan wisata Eling Bening.

Museum Kereta Api Ambarawa bisa anda akses dari tol Bawen di Tol Semarang-Solo. Bergeraklah menuju Monumen Palagan Ambarawa kemudian belok ke Jalan Pemuda. Hanya sekitar 5 menit perjalanan menggunakan mobil, Anda pun sudah sampai di museum tanpa mengambil belokan apapun.

Koleksi Kereta Api dan Bangunan Yang Antik

museum kereta api ambarawa 1

Bagi pecinta sejarah, museum ini mungkin jadi tujuan yang tak boleh dilewatkan. Boleh dibilang inilah satu-satunya museum kereta api di Jawa Tengah yang memamerkan koleksi perkertaapian warisan pemerintahan Hindia Belanda hingga masa pra kemerekaan.

Sesaat tiba di museum, Anda akan serasa langsung dibawa ke nuansa aktivitas stasiun masa lampau. Pengunjung bisa menyaksikan secara langsung kereta api yang pernah digunakan, mulai dari lokomotif uap, lokomotif diesel, kereta kayu, dan gerbong.

Bagian yang tak kalah menarik yaitu komponen pendukung transportasi seperti sarana, prasarana, serta peralatan administrasi yang pernah dioperasikan dan tetap terpelihara sejak awal berdiri.

Selain itu, bangunan berdesain kuno khas Belanda juga menjadi peninggalan tak bergerak yang masih bisa Anda nikmati sampai saat ini. Arsitektur menggunakan bahan dasar batu bata dengan segala ornamennya pun dipertahankan otentik, meski telah tersentuh pemugaran dan renovasi pada beberapa area.

Sejarah Berdirinya Museum Kereta Api Ambarawa

Tahukah Anda, sebelum menjadi museum seperti sekarang ini, Museum Kereta Api Ambarawa merupakan stasiun kereta api yang berdiri pada 1873. Adanya pembangunan stasiun pada saat itu sangat dibutuhkan sebagai sarana pendukung mobilitas pemerintahan Hindia Belanda.

Ketika itu pemerintahan di bawah komando Raja Willem I yang membuat hampir seluruh komponen pertahanan dan jaringan transportasi disematkan nama raja. Termasuk stasiun yang satu ini, pada awalnya memiliki nama Stasiun Willem I.

Pembangunan pada saat itu dipercayakan kepada sebuah perusahaan kereta api swasta Hindia Belanda NISM. Layanan perdananya adalah lintasan Kedungjati-Ambawara yang dirancang demikian untuk mendukung pengangkutan peralatan militer dan jalur pengiriman barang ekspor di Jawa Tengah.

Berdiri dan beroperasi selama 103 tahun akhirnya stasiun ini menemui masa purnanya. Tepat di tahun 1976, Supardjo Rustam sekali Gubernur Jawa Tengah masa itu meresmikan Stasiun Willem I menjadi Museum Kereta Api Ambarawa.

Menariknya, penetapan ini keluar karena melihat antusias masyarakat yang menjadikan lokomotif uap dan bagian-bagian stasiun sebagai destinasi wisata. Bukan cuma itu, peristiwa Pertempuran Ambarawa juga semakin mendukung nilai historis museum ini yang masih memelihara baik teknologi kuno.

Aktivitas Apa Saja yang Bisa Anda lakukan?

museum kereta api ambarawa 2

Sebagai wisatawan barangkali Anda sedikit bingung menentukan apa yang bisa dieksplor saat mengunjungi destinasi bersejarah seperti museum ini. Padahal, ada banyak hal yang bisa dilakukan bersama keluarga atau teman apapun tujuannya. Apakah itu healing atau study tour.

Ajak Keluarga Belajar Sambil Wisata

Layaknya museum, tempat ini menyajikan informasi detail seputar perkeretaapian, khususnya yang berbasis di Jawa Tengah. Setelah mengenal historinya, wisatawan akan secara langsung menyaksikan evolusi teknologi perkeretaapian yang pernah dioperasikan ratusan tahun lalu.

Pengalaman seperti ini tentu meninggalkan kesan menarik bagi anak tentang betapa nyatanya sejarah negara di masa kini. Tentu tak salah jika menyebut Museum Kereta Api Ambarawa sebagai sarana tepat untuk berwisata sambil belajar anak Anda.

Berkeliling Dengan Kereta Wisata

Layanan kereta wisata merupakan daya tarik terbesar dari museum ini. Bagaimana tidak, setiap keberangkatan akan mengoperasikan lokomotif disel dan kereta kayu yang saat ini sama sekali sulit ditemukan.

Kereta dari museum ini melayani rute Ambarawa-Tuntang melalui rel yang membelah hamparan sawah. Perjalanan pun dikelilingi deretan pegunungan, suasana asri, dan jauh dari hingar bingar perkotaan.

Untuk pengalaman naik kereta yang menenangkan, sangat disarankan ambil jadwal keberangkatan pagi hari sekitar pukul 08.00 WIB. Pada jadwal ini, perjalanan belum terasa terlalu terik dan Anda pun masih bisa merasakan semilir angin sejuk menyatu dengan bentang alam.

Jangan lupa abadikan momen dengan foto bersama memanfaatkan latar pagi yang cerah di tengah kereta antik.

Pemesanan jadwal kereta ini pun hanya bisa dilakukan di tempat yang dihitung perorangan atau rombongan. Beberapa ketentuan mengenai pembelian tiket antara lain:

Perorangan

  • Tarif tiket: Rp100.000 (anak-anak di bawah 3 tahun gratis);
  • Jadwal di hari Sabtu, Minggu, dan Hari Libur Nasional dapat berubah tergantung kondisi tanpa pemberitahuan;
  • Tiket dijual tanpa sistem booking yang dibuka pada pukul 08.00 WIB;
  • Pembelian tiket maksimal 4 tiket untuk 1 orang dengan menunjukkan KTP dan tiket masuk;
  • Tiket hanya berlaku untuk 1 kali perjalanan;

Rombongan (Sewa/Reservasi Kereta) Sistem Pulang Pergi

Tarif Weekday Lokomotif Diesel

  • Kapasitas 40 orang: Rp5.000.000
  • Kapasitas 80 orang: Rp7.500.000
  • Kapasitas 120 orang: Rp10.000.000

 Tarif Weekday Lokomotif Uap

  • Kapasitas 40 orang: Rp10.000.000
  • Kapasitas 80 orang: Rp12.500.000
  • Kapasitas 120 orang: Rp15.000.000

 Tarif Sewa Weekend Lokomotif Diesel

  • Kapasitas 80 orang: Rp10.000.000
  • Kapasitas 120 orang: Rp14.500.000

 Tarif Weekday Lokomotif Uap

  • Kapasitas 80 orang: Rp16.500.000
  • Kapasitas 120 orang: Rp20.000.000

Tak perlu khawatir, tarif di atas sudah termasuk tiket kereta wisata dan tiket masuk museum. Apabila kapasitas berlebih dari jumlah reservasi akan dikenakan tarif masuk museum. Pastikan lakukan pemesanan sejak 2-3 minggu sebelumnya, agar dapat jadwal dan jam keberangkatan sesuai dengan keinginan Anda.

Harga Tiket Masuk Museum Kereta Api Ambarawa

Tarif tiket masuk museum dibanderol cukup terjangkau, bahkan tidak sampai Rp50.000. Antara tarif yang dikenakan kepada wisatawan anak-anak dan dewasa bervariasi, seperti berikut:

  • Anak-anak (3-12 tahun) dan Pelajar: Rp10.000
  • Dewasa dan Mahasiswa: Rp20.000
  • Wisatawan Mancanegara: Rp30.000

Jam Operasional Museum Kereta Api Ambarawa

museum kereta api ambarawa 4

Museum ini beroperasi setiap hari 08.00-16.00 WIB.

Pastikan siapkan waktu tempuh yang cukup untuk menuju Museum Kereta Api Ambarawa agar suasana di lokasi ini tetap bisa Anda nikmati. Berwisata, berfoto bersama, dan mengeksplor destinasi ini tentu jadi lebih nyaman.